Talenta 56 | Inspirasi Tanpa Batas

Selasa, 18 Januari 2011

10 Alasan, Anda Ingin Pindah Kerja ?

Foto: Google

Bagi para pekerja, baik karyawan ataupun karyawati, mungkin sering terlintas dalam pikiran dan benak kita keinginan untuk pindah kerja. Tapi sering pula tergiang pikiran, “Inikah saatnya pindah kerja ?”. Ah…sejuta pertanyaan dan pertimbangan, dll muncul dalam pikiran kita.
Bahkan ada yang berseloroh, “Mengapa seh kamu ingin pindah kerja?”.
Ada banyak alasan mengapa seseorang berkeinginan untuk mencari pekerjaan baru. Tak jarang keinginan tersebut bersifat emosional hanya karena salah seorang rekan kerja kita mendapatkan pekerjaan baru. Kita menganggap mereka begitu beruntung, dan kita tak cukup beruntung mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
Tetapi, sebenarnya tujuan terpenting dari keputusan kita untuk pindah kerja adalah: untuk mendapatkan sebuah kehidupan yang kita angankan.
Tak sedikit orang meninggalkan pekerjaan yang memberikan penghasilan besar hanya karena ingin bekerja pada profesi yang ia idam-idamkan sejak kecil.
Berikut ini ada beberapa keadaan dimana bila anda menemukan atau berada di salah satu atau lebih kondisi tersebut, anda bisa deh mempertimbangkan untuk pindah kerja.
Pertama,
Anda tidak menyukai atasan anda, atau sebaliknya atasan anda tidak menyukai anda, atau anda mempunyai konflik dengan atasan, kolega, bawahan, rekan kerja, kontraktor, customer, ….dan anda tidak bisa mengatasinya.
Kedua,
Anda sedang merencanakan untuk menjalankan usaha anda sendiri, namun anda
sedikit khawatir untuk melakukan langkah pertama.
* Semakin lama anda bertahan di pekerjaan anda sekarang, semakin besarkekhawatiran anda untuk mengambil langkah pertama bagi bisnis anda sendiri.
Ketiga,
Anda menderita stress berat akibat dari pekerjaan anda. Seperti : sakit kepala, kurang tidur, gelisah, gangguan pencernaan, tertekan. Bahkan andamelimpahkan semua keputus-asaan yang anda derita dari kerja kepada keluarga
* Semestinya bekerja adalah bagian dari tujuan kesejahteraan kehidupan anda Jika pekerjaan anda sekarang justru menjauhkan kamu dari tujuan tersebut, mengapa anda tak mempertimbangkan untuk meraih kehidupan yang lebih baik, yang terbebas dari tekanan dan derita?
Keempat,
Anda terbebani oleh pekerjaan, proyek, dan stress membuat anda gila (weleh..weleh…).
* Jika anda ingin melakukan sesuatu yang anda senangi, dan anda menganggapnya sebagai bagian dari kebahagiaan hidup anda, tetapi pekerjaan telah menyita seluruh waktu anda, maka mungkin ini saatnya anda mencari pekerjaan yang memberikan kemungkinan luas bagi pemenuhan tujuan dan nilai-nilai pribadi anda.
Kelima,
Anda tidak bahagia pada pekerjaan anda. Bahkan sejumlah liburan pun takkan mampu memberi anda kebahagiaan itu.
* Anda akan bekerja baik dan memberikan hasil yang positif jika anda senang dengan pekerjaan anda. Mungkin tak selamanya kita mendapatkan pekerjaan yang kita idamkan, tetapi setidaknya kita bisa menyenangi pekerjaan yang sekarang ini.
Keenam,
Anda tak mendapatkan promosi yang semestinya anda terima. Malahan, orang lainlah yang mendapatkan posisi itu.
* Jangan bekerja dengan memelihara rasa dendam dan kecewa. Singkirkan itu
dan terimalah keadaan sebagaimana adanya. Namun jika anda tak bisa menerimanya, jangan memiliki pandangan yang sempit. Di luar sana ada banyak kesempatan, jika itu benar-benar milik anda. Tetap Optimis dong !!!
Ketujuh,
Anda terjebak dalam politik kantor yang berlarut-latur. Sedangkan para top manajemen di kantor anda tampak tidak memiliki integeritas.
* Tak perlu bersikap naif dalam menghadapi politik kantor. Itu adalah sesuatu yang biasa terjadi dimana-mana. Bila kamu tak tahan, jangan korbankan integeritas anda sendiri. Masih banyak kantor dan perusahaan yang menjunjung tinggi nilai-nilai keintegeritasan seseorang.
Kedelapan,
Anda berada di lingkungan kerja yang kacau, kejam, kasar, bagai penjara dan tak menjunjung martabat karyawan.
* Bukankah kita mendambakan lingkungan kerja yang bermartabat, saling menghormati, menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalisme? Jika anda tak mampu hidup di situasi yang keras (padahal bisnis itu keras) maka segera cari pekerjaan lain yang sesuai dengan jiwa anda.
Kesembilan,
Anda merasa usaha-usaha anda tak lagi dihargai.
* Keinginan dasar setiap orang adalah mendapatkan penghargaan. Bagi banyak orang, penghargaan adalah kehormatan. Jika kehormatan tak lagi dihargai, bagaimana kamu bisa melakukan sesuatu dengan baik dan meraih kehidupan kerja dengan baik pula?
Kesepuluh,
Anda merasa inilah saatnya untuk pindah, tetapi belum tahu dimana harus memulainya, atau takut untuk memulainya.
* Jika anda merasa sudah waktunya untuk pindah, karena alasan apa pun, sebenarnya ketakutan kamu hanyalah penghalang besar yang perlu anda singkirkan.
Nah, jika kondisi-kondisi di atas tampak jelas pada keadaan anda, mungkin inilah waktunya untuk melakukan perbaikan dalam karier dan kehidupan anda.
Ada banyak alasan untuk melakukan perubahan yang positif. Pelajari kembali seluruh perjalanan karier anda sejujurnya. Pertimbangkan itu sebagai bagian dari kehidupan yang anda dambakan.
Jika anda merasa harus melakukan suatu perubahan dalam pekerjaan anda, berbicaralah dengan seseorang yang anda percaya. Dapatkan pertimbangan-pertimbangan dan strategi untuk melakukannya.
Kemudian, susun berbagai rencana untuk mewujudkannya. Selamat meraih sesuatu yang lebih baik. Tetap optimis, tetap berusaha dan jangan lupa tetap berdo’a agar setiap langkah yang anda tempuh selalu dalam bimbingan-NYA. Amien !!!.
Sumber akses: http://elindasari.wordpress.com/